[In Media] - Pengantar Ekonomi Mikro

Sewaktu mulai belajar, mungkin Anda bertanya mengapa mempelajari ilmu ekonomi? Orang melakukannya dengan sejumlah alasan, sebagian orang mempelajari ilmu ekonomi dengan alasan karena berharap untuk memperoleh uang. Sebagian yang lain, beralasan khawatir dianggap buta ekonomi bila tidak paham hukum permintaan dan penawaran.

Semua alasan di atas, dan mungkin banyak lagi alasan masuk akal, bila Anda sadari, terdapat satu alasan utama yang membuat Anda mempelajari konsep-konsep dasar ekonomi. Sebagai pelaku ekonomi, Anda perlu membuat keputusan atas pesoalan-persoalan yang Anda tidak pahami sebelumnya. Tanpa kajian ilmu ekonomi. Anda tidak dapat sepenuhnya memahami informasi mengenai persoalan-persoalan ekonomi yang Anda hadapi.

Memilih pekerjaan dalam hidup Anda adalah keputusan ekonomi terpenting yang akan Anda buat. Masa depan Anda tidak hanya tergantung pada kemampuan Anda, tetapi juga pada bagaimana kekuatan ekonomi yang berada di luar kendali Anda mempengaruhi gaji Anda. Selain itu, pengetahuan ekonomi mungkin membantu Anda dalam menginvestasikan tabungan yang disisihkan dari penghasilan, membantu dalam memilih jenis produk yang membuat Anda mendapatkan kepuasan maksimum. Tentu saja, mempelajari ilmu ekonomi tidak serta-merta akan membuat Anda menjadi jenius. Namun, tanpa ilmu ekonomi dadu kehidupan dapat berpusing melawan Anda.

Buku ini merupakan revisi edisi pertama, diharapkan dapat membantu Anda dalam memahami konsep-konsep ilmu ekonomi mikro dan mengaplikasikannya dalam keputusan-keputusan ekonomi yang Anda akan ambil.

E. Saefuddin Mubarok adalah dosen tetap Fakultas Ekonomi dan Magister Manajemen Universitas Islam Jakarta. Meraih gelar S-1 dari Fakultas Ekonomi Universitas Islam Jakarta, sedang gelar S-2 dan S-3 diraih dari Universitas Pancasila. Beberapa buku ajar yang merupakan karyanya: Pengantar Ekonomi Mikro, Pengantar Ekonomi Makro, Ekonomi Manajerial, Ekonomi Islam, dan Manajemen SDM. Pengalaman mengajar selain di Universitas Islam Jakarta, juga pada perguruan tinggi lainnya di Jakarta.